Ketika selesai kegiatan outdoor apa pun itu, seringkali aku mengalami panas dingin di malam harinya. Anehnya, itu selalu terjadi ketika perjalanan pulang, kemudian berlanjut selama beberapa hari, disusul pilek dan diakhiri dengan batuk. Jika sudah sembuh, lalu ada kegiatan outdoor lagi? Ya siklus itu terulang kembali seperti loop yang enggak berhenti. Kemudian aku pergi bertanya ke dokter, aku didiagnosa alergi udara dingin dan polusi.
Nah, panas dingin ini adalah sinyal dari tubuh yang sedang mengatakan tubuh kita sedang enggak baik-baik saja, sedang melawan infeksi yang menyerang. Karena sebagian besar virus dan bakteri itu sulit bertahan hidup di atas suhu normal tubuh manusia. Jadi, panas dingin adalah reaksi alami tubuh.
“Meningkatnya suhu tubuh adalah respons alami sistem daya tahan tubuh yang sedang bertahan menghadapi infeksi,” tutur dokter Johns Hopkins Center for Health Security AS, Amesh Adalja, MD.
Panas Dingin pada Tubuh, Disebabkan …
#Kontraksi otot
Umumnya suhu tubuh manusia normalnya di kisaran 37° C, namun juga bisa bervariasi tergantung usia, kondisi kesehatan, dan kegiatan yang dilakukan. Suhu tubuh yang meningkat membuat kemampuan bereproduksi mikroba yang menginfeksi tubuh menjadi berkurang. Setelah otak mengontrol tubuh untuk meningkatkan suhu, seluruh tubuh akan bekerja untuk meningkatkan suhu panas tambahan dengan membuat otot berkontraksi. Dan membuat suhu ideal baru yang membuat badan terasa dingin, juga menggigil.
#Menurunnya kadar gula darah
#Kondisi pascaoperasi sebagai respons hilangnya efek obat bius
#Infeksi virus
#Infeksi batu ginjal
#Flu
#Hipotermia
#Hipoglikemia
#Tiroid yang tidak aktif
Badan panas dingin ini biasanya berlangsung sesuai penyebabnya. Di beberapa kasus dengan infeksi ringan, panas dingin biasa berlangsung satu hari. Namun, di kasus infeksi kuman sistemik yang parah bisa berlangsung berminggu-minggu bahkan bulan.
Bagaimana pertolongan pertama mengatasi badan panas dingin?
Umumnya, demam di kisaran suhu antara 37,7° C–38,8° C tidak berbahaya. Maka perlu dilakukan tindakan pertolongan pertama di rumah ketika mengalami kenaikan suhu tubuh.
#Langkah pertama, pastikan minum banyak air putih untuk menghindari dehidrasi. Karena pada saat suhu tubuh naik, biasanya tubuh memproduksi keringat lebih banyak. Kemudian istirahat, bisa jadi demam itu adalah sinyal dari tubuh bahwa tubuh membutuhkan waktu istirahat lebih.
#Langkah kedua, makan makanan yang tinggi serat dan vitamin untuk mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh. Memakan makanan instan bukanlah jalan yang tepat. Konsumsi buah-buahan dan sayuran, juga lauk berprotein.
#Langkah ketiga, apabila perlu konsumsi obat dengan dosis sesuai anjuran pemakaian, seperti acetaminophen atau ibuprofen.
#Langkah keempat, gunakan pakaian yang nyaman dan tidak perlu berlebihan. Meskipun masih terasa dingin dan menggigil.
Apabila demam tidak kunjung turun, juga ketika panas dingin disertai beberapa gejala lain seperti: gejala leher kaku, lesu, batuk parah, bingung, hingga sesak napas, pastikan segera menghubungi dokter. Juga apabila suhu tubuh berada lebih dari seharusnya:
– Pada usia lebih dari satu tahun, suhunya melebihi 39,4° C dan berlangsung lebih dari tiga hari.
– Pada usia anak lebih dari tiga bulan dan kurang dari satu tahun, suhunya melebihi 38,3° C dan berlangsung lebih dari sehari.
– Pada usia anak di bawah tiga bulan, suhunya melebihi 37,9° C dan berlangsung lebih dari sehari.
Mengingat kondisi saat ini yang sedang PPKM dan pandemi, tentu akan panik apabila langsung pergi ke rumah sakit atau ke fasilitas kesehatan. Apalagi antrean yang bisa jadi panjang karena kondisi, justru membuat badan terasa semakin enggak nyaman. Maka itu fitur chat dokter melalui gawai adalah pilihan yang tepat dilakukan.
Beberapa penyedia layanan kesehatan sudah menyediakan layanan chat dokter atau telemedicine ini, salah satunya adalah SehatQ. Fitur chat dokter akan menghubungkan pasien dan dokter yang dibutuhkan dengan cepat di rumah, tanpa harus antre di layanan faskes langsung. Terutama bagi orang yang tinggal sendiri dan tidak ada yang mengantar ke layanan faskes untuk konsultasi.
Fitur chat dokter di SehatQ sendiri menyediakan layanan konsultasi online dengan dokter umum hingga dokter spesialis. Pasien bisa melakukan konsultasi gejala ringan penyakit umum atau juga manajemen penyakit kronis. Selain itu, para dokter yang ada di laman SehatQ adalah dokter yang sudah teregistrasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan aktif praktik di berbagai fasilitas kesehatan partner SehatQ.
SehatQ juga sudah memastikan untuk menjaga kerahasiaan data pasien, atas semua konsultasi yang pasien lakukan. Maka itu enggak perlu khawatir untuk menggunakan layanan chat dokter ketika ingin berkonsultasi.
